Minggu, 01 Mei 2011

Berharap

Wew, aku kehujanan. Walaupun tahu klo cuaca gak mendukung kayak gini, tapi aku tetap memaksa pengen pergi ke kampus soalnya ada kegiatan yang sudah aku langgani. Mau pake jas hujan, tapi masih di pinjam sama kakak tingkatku. Yo wes lah, tembus aja.

Sesampainya di kampus, ternyata orang-orangnya pada belum datang. Untung bawa laptop, lumayan buat online sambil nunggu teman-teman di kampus. Dingiiinnn.

Page pertama yang aku buka tentu saja, facebook. Truz buka twitter, blogger, dan mangacan.blogspot.com. Situs yang terakhir aku sukai karena menyediakan komik gratisan seperti naruto dan one piece yang jalan ceritanya sudah jauh melebihi komik yang beredar di toko buku. Ya, aku emang comic's lover (kok kedengarannya kayak anak labil umur 5 tahun yang sedang kebingungan dalam menentukan spesies diri).

Sesudah kegiatan di kampus selesai, aku berangkat ke kosnya Rexi. Dia lagi nonton bola sama temannya, Ferdi. Mereka berdua emang bola mania. Sedangkan aku adalah anak awam yang gak ngerti sama sekali tentang bola, cuman bisa mainnya doank. Jadi klo mereka ngomong dengan bahasa bola yang sulit dicerna oleh otakku, biasanya aku akan menatap mata mereka berdua dengan muka yang berkata 'Bro, gue gak ngerti bahasa lo!". Sayangnya mereka malah menyangka aku punya kelainan fungsi kelamin.

Yang tanding adalah Arsenal Vs Manchester United. Well, aku dukung Arsenal. Alasannya sih suka aja gitu sama Arsenal (alasan yang dibuat oleh orang yang ngerti tentang dunia bola). Kayaknya si Rexi mendukung MU. Sedangkan si Ferdi, aku gak tahu dia mendukung siapa. Dia pulang duluan ketika pertengahan babak pertama. Jadi gak sempat nanya juga tadi.

Lumayan juga sih, hasil akhirnya 1-0 dengan kemenangan di tangan Arsenal. Aku mikir, "Klo tahu gini tadi aku taruhan lima juta via online. Pasti bakal langsung kaya aku." Tapi seperti yang anak buangan lain lakukan, aku hanya bisa berharap. Berharap dapat merubah masa lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar